Di negara yang sistem pendidikannya dianggap maju, visi sekolah diarahkan oleh persepsi orang tua siswa dan para alumninya, 20 November 2019. Mereka adalah pemangku kepentingan yang dianggap mewakili pandangan pasar dan ‘pride’ dari sekolah tersebut. Ini berlaku di level universitas dan SMA.
Di Indonesia, kurikulum dan silabus sudah digariskan pemerintah. Kalau sekolah (alumni dan orang-tua) ingin mengusulkan terobosan, tentu tidak mudah dan tidak bisa segera terlaksana. Adakah cara pragmatis bagi saran perubahan ?
Ya, mungkin ada jalan, yaitu melalui mata pelajaran ‘local content’ dan kegiatan-kegiatan ekstra kurikuler.
KIR merupakan salah satu pintu gerbang untuk menyuntikkan ajaran-ajaran yg tak dapat diberikan secara formal melalui silabus nasional. Sikap/akhlak, daya juang, daya saing, mental juara, manajemen sumber daya pribadi, manajemen kreativitas, berpikir sintesis, bisa dilahirkan dan diasah melalui kegiatan-kegiatan KIR.
Sumber: Facebook